Facebook Google Plus RSS Feed Email
"Aku Hanyalah Debu Berselimut Nafsu!"
Blog ini adalah serangkaian kumpulan sadjak dan berbagai tulisan sastra, karya Helyn Avinanto (Helin Supentoel)

Jumat, 05 April 2013

AROMA BUNGA



Mengapa kau seret diriku sedalam-dalamnya sukma
sekemelut legam dupa
sedang diriku tak pandai memainkan tumpah air mata
seperti tajam gerimis yang pecah di musim kemarau
menggores tanah laun kering dalam kejab detik

Mengapa kau pinjam wajahku untuk kau tawan di pahatan batu
dalam keabadian nama
serta kau bingkiskan pula beku sendu siang itu dengan aroma bunga
lebur di antara keranda
sedang diriku tak pandai meramu gejolak rindu cinta
serta samudera yang memilinmu menjadi kekasih senja

mengapa kali ini benar-benar kau buat diriku cemburu
sangat cemburu sekali
hingga ketakberdayaan itu menjadi api yang tak kunjung padam
pada harum tilasmu
sebelum kucopot biji matamu dalam mimpimu dan ku
serta kurontokkan tawa kalbumu kecup hangat keningku
engkau telah mentertawakanku
diantara bayang-bayang lamat jejakmu
pulang

.....

(Sebuah catatan berharga)

Ngawi, 01 April 2013 

Tidak ada komentar :

Posting Komentar